Saturday, March 31, 2012
Thursday, March 29, 2012
Demonstrasi, Pecah Belah Mahasiswa
BBM akan naik April nanti, dan ini tampaknya memang bukan soal April Mop seperti yang sering ada dalam canda twitter akhir-akhir ini. Setiap hari demonstrasi terjadi di kota-kota besar, siapa pelakunya? Mahasiswa.
Mahasiswa mengalami dilematika akut saat ini, sebagian mahasiswa sangat bersemangat jika akan menggelar demonstrasi, tapi sebagian yang lain menganggap hal itu sebagai perbuatan bodoh dan lebih memilih berteduh didalam kampus. Mahasiswa kini terpecah dalam hingar bingar kebebasan berpendapat. Jangan berpikir bahwa mahasiswa adalah umat yang satu seperti era 98, kini semua berbeda.
Dua hari ini, dihalaman depan kampus kami sekelompok mahasiswa yang berasal dari salah satu UKM berkoar-koar dengan megaphone mengajak mahasiswa lainnya ikut demonstrasi turun kejalan. Di facebook antar mahasiswa berdebat meributkan demo itu sendiri.
Mengapa ini bisa terjadi?
Mahasiswa kini lebih disibukkan dengan cita-cita ”nilai tinggi, lulus cepat, kemudian bekerja” demonstrasi bukan variabel sebab dari cita cita itu tentunya, tapi itu bukan berarti mahasiswa tidak punya sikap kritis setidaknya untuk mengkritisi demonstran itu sendiri. 8 dari 10 mahasiswa setiap hari mengakses internet dan jejaring sosial, mereka seolah mendapatkan pelampiasan untuk mengemukakan pendapat, mereka bebas mengkritisi bbm yang naik yang ikut menaikkan harga sembako. Pergerakan massa kini lebih berkutak pada jejaring sosial mereka berpikir internet akan membawa pesan kepada para penguasa untuk lebih memperdulikan mereka , benarkah itu?
Menurut pengamatan saya, lembaga pemerintah saat ini tidak memiliki saluran yang transparan dan terbuka dalam hal pengaduan masyarakat, lembaga pemerintah masih memakai cara-cara lama, kuno dan ketinggalan. Namun sayangnya kita seolah merasa internet talah membuka mata telinga dan hati mereka padahal itu nonsen. Sebagai contoh ; setiap kali terjadi pemadaman listrik tiba-tiba oleh PLN kita terbiasa membuat tweet atau status facebook yang meminta PLN untuk menghidupkan lampu/apakah itu akan membuat mereka tahu bahwa anda sedang membutuhkan listrik saat itu? Oke, mungkin ada lembaga pemerintah yang memiliki fan page atau twitter tapi yakinkah itu sebagai akun resmi mereka?.
saluran pengaduan selalu tertutup, disaring, dan tidak transparan saudara-saudara. misalkan lagi ; komunikasi SMS Presiden 9949 yg dinilai satu setengah arah dalam buku Jaya Suprana "Antologi Kelirumologi" karena setiap SMS yg dikirim bukan langsung dibaca presiden. buktinya setiap saat anda SMS ke 9949 akan mendapatkan SMS balasan yang sama. Saya pernah ngirim surat ke Presiden via situs kepresidenan. tapi ternyata surat saya gak ditampilkan, hanya surat-surat yg memuji kepemerintahannya saja yang di publish.
Intinya dengan cara santun, dan lembut pesan kita tidak pernah sampai kepada penguasa. lalu dengan cara apa lagi?
Pemerintah yang masih menggunakan cara yang ketinggalan zaman pasti akan dibalas dengan cara yang ketinggalan zaman pula, "Turun Kejalan". Memancing media meliput mereka. kalau Demo yang biasa saja tanpa sesuatu yang spesial gak akan masuk halaman pertama koran, atau berita utama di TV. Itulah mengapa mahasiswa yang ditanya kenapa aksi demonstrasi mereka kerap vandalis , mereka akan menjawab agar pesan mereka didengar. Namun sikap vandalis, akan berhadapan dengan tindakan represif dari kepolisian. Media meliput, warga menonton dirumah, dan kita menilai. Aksi brutal demonstran itu menyebabkan antipati masyarakat dan sebagian kalangan mahasiswa terhadap aksi demonstrasi itu sendiri. tak ada yang suka dengan tontonan kekerasan begitupula pelakunya.
Sore tadi seorang teman yang berbeda kampus datang dan menceritakan bahwa ia disebut banci oleh mahasiswa dari kampus lain karena mahasiswa dikampusnya tidak ikut demonstrasi. Tak hanya di kampus teman saya, di kampus saya sendiri ajakan kepada mahasiswa lain pun beberapa kali menyinggung perasaan. inilah yang saya sebut dilematika akut mahasiswa. dimana mereka bingung dimana mereka harus berdiri dan menentukan sikap. Mungkin sudah saatnya mahasiswa memiliki perencanaan aksi yang lebih santun namun tetap Nendang.
Kembali teringat oleh pesan dosen saya sekitar satu setengah tahun yang lalu, saat kami mau melakukan unjuk rasa dalam internal fakultas, "Jangan paksakan abu-abu menjadi putih atau hitam, jika kau paksakan maka kalian akan clash", Dengan niat yang baik demonstrasi kami lakukan secara elegan, diskusi membahas apa yang sebaiknya dilakukan demi kemajuan bersama. alhasil tuntutan kami diterima, dan beberapa diantaranya dikabulkan.
Saya masih ingat bagiamana kami harus mempersiapkan secara matang demonstrasi tersebut, mulai dari pengumpulan data-data, hingga memikirkan dampaknya, bahkan akibat terburuknya sekalipun, juga peluang keberhasilannya. Membahasnya hingga malam hari, dan akhirnya kami masih bisa melihat matahari pagi bersinar lebih baik esoknya.
Tapi menurut saya Demonstrasi itu Penting, ya setidaknya sampai kita bisa menemukan saluran penyampaian pendapat yang tepat, transparan #efektif selain demonstrasi. Jika tanpa kontrol "Demonstrasi" maka pemerintah dikemudian hari akan lebih semena-mena membuat peraturan dan kebijakan.
Saya masih percaya mahasiswa adalah garda terdepan demonstran, dan kaum terakhir demonstran, jika tak ada mahasiswa yang demo, maka tak akan lagi ada demo.
Sunday, March 18, 2012
Monday, March 12, 2012
Pemain Rubik Tercepat
Tahukah anda rekor tercepat pemain rubik diperoleh Feliks Zemdegs dari Australia dengan perolehan waktu 5,66 detik, apakah orang Indonesia bisa memecahkan rekor seperti Feliks? tentu saja bisa, Rekor Indonesia dipegang oleh Muhammad Jihan Khalilurrahman dengan waktu 9,68 detik pada 21 November 2010 hanya berbeda 4,1 detik dari juara dunia.
Tapi mereka adalah orang yang telah berlatih sebelumnya dalam hal teknik dan kecepatan, lalu bagiamana bila pemain rubik tersebut belum pernah bermain rubik sebelumnya? dan belum pernah menyelesaikan rubik sebelumnya, kira kira rekor tercepat pemain rubik amatir yang baru pertama kali menyelesaikan rubik berapa lama ya?
Nah, karena itu saya akhirnya bereksperimen, dan video eksperimental ini sengaja saya buat untuk mengikuti video kontes dari CIMB Niaga Go Mobile Go Creative.
Dalam video ini menceritakan seseorang pria ber t-shirt hitam(saya) sedang bingung cara memecahkan rubik cube yang tak kunjung tersusun. Kemudian datanglah seorang pria ber,T-shirt Merah (my Brother) mengambil rubik saya itu dan menyelesaikan rubik tersebut secara cepat dan terlihat sangat mudah, setelah selesai menyusunnya pria berkaos merah tersebut mengembalikan rubik tersebut kepada pria berkaos hitam dan berlalu.setelah saya hitung kembali ternyata saudara pria saya ini menyelesaikan rubik hanya dalam waktu 14,53 detik saja, apakah anda berpikir bahwa ia mahir bermain rubik? tentu saja "tidak". ia tidak pernah menyelesaikan rubik sebelumnya. Pada adegan menyelesaikan rubik ini, saya hanya mengambil satu kali adegan, alias tidak ada pengulangan adegan, dan rubik ini masih baru (dibeli 1 hari sebelum dijadikan properti pembuatan video).
Ide awal pembuatan video ini ingin menggunakan talent yang mahir menyusun rubik, beberapa teman saya mahir dalam permainan ini, tapi melihat catatan waktu yang saya lihat, rata-rata teman saya hanya bisa menyelesaikan rubik dalam waktu sekitar dua menit,dan menurut saya ini terlalu lama. :D
sebelum 31 Maret 2012 ini, bagi temen-temen yang menyukai karya saya ini bisa voting video ini di https://apps.facebook.com/cimbgocreative/detail.php?pic=40
Tuesday, March 6, 2012
Kompor Darurat
kalo malem kelaperan, sedangkan gas habis,warung sudah tutup, minimarket 24 jam jauh. minyak tanah entah nyarinya kemana lagi jaman sekarng ini? tapi laper sudah tak tertahankan, apa yang akan kalian lakukan?
puasa? ohhh gak enak puasa malem-malem.
seperti yang terjadi tadi malam, saat dirumah tiba-tiba gas habis, maka ada inisiatif membuat kompor darurat/Emergency stove dengan segala peralatan yang ada.
Maka dibuatlah kompor dengan memanfaatkan botol minuman bekas yang terbuat dari kaca, beberapa buah lilin, dan cangkir kecil
Pertama kumpulkan beberapa buah lilin, masukkan kedalam cangkir, tinggikan sampai hampir setinggi botol kaca. Kedua taruh botol kaca di tiga titik yang akan membentuk segitiga sama sisi, dimana lilin berada di dalam garis imajiner segitiga. Nyalakan lilin, dan taruh teflon, atau wajan yang datar. kemudian masak deh.
puasa? ohhh gak enak puasa malem-malem.
seperti yang terjadi tadi malam, saat dirumah tiba-tiba gas habis, maka ada inisiatif membuat kompor darurat/Emergency stove dengan segala peralatan yang ada.
Maka dibuatlah kompor dengan memanfaatkan botol minuman bekas yang terbuat dari kaca, beberapa buah lilin, dan cangkir kecil
Pertama kumpulkan beberapa buah lilin, masukkan kedalam cangkir, tinggikan sampai hampir setinggi botol kaca. Kedua taruh botol kaca di tiga titik yang akan membentuk segitiga sama sisi, dimana lilin berada di dalam garis imajiner segitiga. Nyalakan lilin, dan taruh teflon, atau wajan yang datar. kemudian masak deh.
Sunday, March 4, 2012
SOTOJI, Jamur Disoto ?
Sotoji? apaan itu sotoji? mungkin sebagian dari kalian gak tau apa itu sotoji. Sotoji merupakan produk makanan (soto jamur tiram) instan kemasan. Produk ini tergolong baru di dunia industri makanan instan, dan perlu diketahui bahwa Sotoji berbeda dengan mie instan. karena ini bukan mie instan melainkan Soto Jamur Tiram Instan. Ya, kalian gak salah eja, ini SOTO, Soto Jamur Instan
Menurut saya produk ini sangat inovatif karena menjual soto, terlebih jamur, dan bukan mie instan atau bubur seperti kebanyakan produk yang dijual saat ini. bagi saya Sotoji bukan hanya sekedar soto, tapi sebuah revolusi Soto, inovasi ini saya yakin akan membuat Soto di Nusantara akan terkenal hingga mancanegara.
Meskipun produk baru, anda tak perlu khawatir terhadap keamanan produk ini, karena sudah bersertifikat halal dari MUI dan terdaftar di DEPKES RI dengan nomor P-IRT 8043271011186. P-IRT ? Nah ini lah keunikannya walau di produksi oleh PT Tri Rastra Sukses Sejahtera, Sotoji ternyata dibuat dalam industri rumah tangga berskala UKM di daerah Bogor.
Bogor, sebuah kota yang memiliki ketinggian 190- 330 Meter dpl dengan suhu rata-rata 26°C ini memang cocok dijadikan tempat budidaya jamur tiram yang memerlukan suhu yang rendah dan lahan yang tinggi, ini artinya jamur yang dihasilkan akan memiliki kualitas yang baik.
Soal kandungannya, 100% saya merasa aman untuk mengkonsumsinya,
- Jamur tiram dipercaya memiliki banyak khasiat, seperti sebagai antibakterial, anti tumor, dan membantu menurunkan kolesterol, serat jamur juga baik untuk pencernaan. Jamur juga mengandung protein nabati yang tinggi, Saat mencoba jamur tiram yang belum di rebus saya terkesima karena jamur tiram ini di goreng kering (sebagai syarat produk instan tentunya harus dikeringkan) kandungan minyak dalam jamur inipun nyaris tak berasa, saya biasa membeli jamur tiram di supermarket untuk sop, atau tumisan tapi gak pernah terpikir untuk menggoreng kering sehingga gurih seperti ini.
- Sohun, mie yang bertekstur bening, licin, dan kurus ini lah yang menjadi teman si jamur, mengapa menggunakan sohun dan bukan mie keriting? ya karena ini SOTO, : D. Sohun sebenarnya lebih aman dikonsumsi ketimbang mie kriting instan, karena bahan dasar penyusun utamanya adalah Pati, saat direbus Sohun tak meninggalkan bekas keruh pada air seperti mie instan. bahkan terkadang sohun tak perlu lagi direbus, melainkan hanya perlu direndam saja di air panas.
Jamur disoto, gimana rasanya?
Nah, soal rasa, sotoji memiliki cita rasa dasar untuk dikatakan Soto, gurih dan segar. cita rasa dasar sebuah soto yang dimiliki sotoji inilah yang bisa membuat kita dapat mengolah berbagai macam varian sotoji sesuai selera. Namun saya berharap kelak sotoji dapat berinovasi dalam hal rasa, Soto merupkan makanan khas nusantara, hampir setiap daerah memiliki ciri khas soto yang berberbeda-beda, mungkin dapat dimulai dari rasa-rasa soto diberbagai daerah.
Kemasan yang didominasi warna hijau, memberi gambaran bahwa produk ini alami, sehat, dan sanga cocok bagi mereka yang Vegetarian, tapi kok ada gambar telornya? ya, itu artinya bukan hanya vegatarian saja yang bisa makan, makhluk Omnivora seperti saya juga cocok.
Sedikit kritik, coba bungkus jamurnya diberi label "Jamur Kering" agar tak disangka bawang goreng karena dapat membuat konsumen lupa merebusnya. dan mungkin lebih enak lagi kalo ada bawang gorengnya juga sih.
Tips Memasak Sotoji
selain yang tertera pada cara memasak yang ada pada bungkus belakang kemasan, saya memiliki tips agar sotoji kamu bisa lebih ennaaak.
- Rebus terlebih dahulu Jamur Tiram kering pada air mendidih sebelum memasukkan Sohun, (sekitar 1/3 sampai 1/2 menit sebelum memasukan sohun) ini karena jamur tiram yang kering ini kenyal saat direbus, jika kekenyalannya kurang maka akan terasa lebih kasat dilidah dan tidak berimbang dengan sohunnya.
- Masukan sohun "Sotoji" kedalam rebusan Jamur Tiram lalu segera masukan bumbunya kedalam rebusan. Ingat hanya bumbunya saja. ini agar bumbu dapat meresap kedalam sohun, sehingga sohun lebih terasa gurih dan tidak terlalu hambar. untuk waktu perebusan saya gak berpatokan pada menit karena itu tergantung panasnya api, tapi jika sohun sudah mulai lentur,dan mudah dipisahkan bagi saya itu sudah ideal. jangan terlalu lama karena sohun akan lembek dan patah-patah.
- Nah yang disiapkan dalam mangkok adalah cabe bubuk, dan minyak sotonya. kenapa gak sekalian dimasukkin aja dalam rebusan tadi? ini karena minyak soto dan cabe bubuk sebagian akan teringgal di panci saat kamu pindahkan ke mangkuk. sayang jika tertinggal, minyaknya ini yang membuat sedap.
setelah itu Sotoji siap disajikan, dengan nasi putih hangat, anda bisa menambahkan bawang goreng, kentang goreng, telur atau irisan daging ayam goreng, daun seledri dan daun bawang pada sajian Sotoji anda.
Untuk saat ini sotoji masih dijual disekitar JaBoDeTaBek, Tapi anda dapat memesan langsung sotoji dari websitenya di www.sotoji.com atau menghubung langsung via twitter di @sotoji_ dan bila anda yang ingin menjadi agen/reseler/penjual sotoji ada tawaran menarik.
Eh, ada lagi nih. buat kamu yang pengen dapet iphone4s atau hape Android kamu bisa ikut kuis dari sotoji caranya kunjungi website sotoji, atau kunjungi web komunitas Blogger Depok "deBlogger" batas lomba cuma sampe 20 Maret 2012.
Eh, ada lagi nih. buat kamu yang pengen dapet iphone4s atau hape Android kamu bisa ikut kuis dari sotoji caranya kunjungi website sotoji, atau kunjungi web komunitas Blogger Depok "deBlogger" batas lomba cuma sampe 20 Maret 2012.
Subscribe to:
Posts (Atom)