Jika hati dan Akal Budi adalah kerajaan, maka saya adalah Raja, tapi mungkin tidak sekarang, entah mengapa saya berpikir seperti itu, mungkin karena Hawa Nafsu dan Kelabilan diri masih berkuasa, ya ibarat anak muda yang masih labil yang belum bisa menjadi Raja. tapi suatu hari saya akan kudeta dengan dia, heeh,, ya sekarang saya Putra Mahkota, tapi nanti raja, khan, Kholifah, sultan, Kanjeng Gusti, ya mesti dan harus. hahahah tapi mungkin juga saat ini kumasih butuh raja itu.